EL NINO HARUS DISIKAPI SECARA RADIKAL
Oleh: Muhammad Adam
El nino adalah suatu fenomena alam yang ekstrim merupakan cuaca kering atau kemarau berkepanjangan dimana hal ini merupakan bagian dari pada gejolak iklim yang dalam buku klimatologi pertanian adalah faktor pembatas yang sulit dikendalikan oleh manusia.
Dalam dunia pertanian faktor hama dan penyakit tanaman. faktor kesuburan tanah dan faktor lainnya mudah untuk dikendalikan akan tetapi faktor cuaca atau iklim sangatlah sulit untuk dikendalikan.
Air adalah merupakan faktor utama dalam memacu pertumbuhan dan perkembangan tanaman sebagaimana bagi manusia air sangat berperan penting dalam metabolisme.
Dalam kondisi tertentu bisa saja manusia tidak makan berhari-hari tetapi akan menjadi setengah mati bila tidak minum lebih dari satu hari.
Tanaman pangan dan sayuran akan stres air bila tidak diairi lebih dari empat hari.
Betapa pentingnya air bagi kehidupan terutama tanaman yang merupakan sumber bahan pangan bagi semua manusia.
Sesibuk apapun manusia dalam dunia pekerjaan dan kehidupannya pasti setiap saat membutuhkan makan yang merupakan hasil pertanian.
Bila demikian maka pertanian harus menjadi program utama prioritas pembangunan. Pertanian tidak boleh ada masalah dan pangan tidak boleh terganggu ketersediaannya.
El nino menyebabkan ketersediaan air berkurang pada lahan irigasi dan bermasalah pada lahan kering yang pertumbuhan tanaman sangat ditentukan oleh curah hujan.
Para petani tidak bisa menanam pada musim kemarau, kegagalan panen yang menyebabkan kerugian petani diakibatkan oleh kemarau panjang.
Mencermati kondisi El nino maka harus disikapi secara radikal dalam artian mengatasi permasalahan petani secara mendasar memberikan solusi terhadap ketersediaan air untuk pertanian pada umumnya termasuk perikanan dan kehutanan.
El nino tidaklah cukup hanya dengan wacana dan himbauan dari belakang meja melalui kesepakatan dan narasi mitigasi serta antisipasi terhadap El nino.
Maka disemua tingkatan dari pusat dan daerah harus ada perubahan mendasar terhadap program dan kegiatan pertanian merubah alokasi anggaran yang hanya menyebabkan pemborosan untuk difokuskan menghadapi elnino ibaratnya sama menghadapi covid-19.
Hal yang perlu dilakukan adalah menggerakkan semua penyuluh pertanian lapangan untuk menginfentarisir lahan pertanian yang terdampak kekeringan dan kerusakan irigasi serta potensi ketersediaan air dan kebutuhan para petani selanjutnya ditindak lanjuti oleh kementerian dan instansi lintas sektoral karena permasalahan dampak El nino tidak dapat diatasi sendiri oleh instansi pertanian.
Program dan kegiatan harus diarahkan pada perbaikan irigasi.pembuatan dam parit .aliran air kelahan pertanian melalui pipanisasi dengan sistim grafitasi. pembuatan sumur dan pompa air dengan sistim solar cell yang murah dari sisi operasional ditingkat petani.
Semoga upaya radikal secara positif terhadap dampak negatif El nino merupakan alternatif secara mendasar dan mendalam dalam upaya kita mengatasi permasalahan yang dihadapi petani sebagai pahlawan pangan.
“Dirgahayu Republik Indonesia ke 78”
Palu.Sulteng 17 Agustus 2023.
*)Penulis sebagai Sekretaris Komisi Penyuluhan Pertanian Provinsi (KPPP) Sulawesi Tengah