Kepala Dinas TPH Provinsi Sulawesi Tengah Kunjungan ke Calon Lokasi Panen Padi Nusantara Serentak
PARIGI – Memasuki musim panen padi untuk musim tanam Oktober 2022 – Maret 2023 (Okmar), Kementerian Pertanian Republik Indonesia akan melaksanakan panen nusantara serentak yang direncanakan pada awal Maret 2023.
Panen padi Nusantara serentak tersebut akan dilaksanakan pada beberapa wilayah provinsi di seluruh Indonesia.
Provinsi Sulawesi Tengah sebagai wilayah dengan kontribusi surplus beras peringkat sembilan secara nasional pada Tahun 2022 akan turut serta dalam kegiatan tersebut.
Kabupaten Parigi Moutong menjadi salah satu wilayah sasaran pelaksanannya dengan pertimbangan beberapa wilayahnya akan memasuki panen raya padi pada bulan Maret 2023.
Untuk memastikan kesiapan lokasinya, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah, Nelson Metubun, SP., melakukan kunjungan ke calon lokasinya tepatnya di Desa Tindaki, Kecamatan Parigi Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Rabu (01/03/2023).
Dalam penjelasannya, Kadis mengungkapkan bahwa kunjungan ini untuk memastikan kesiapan dan kelayakan lokasi dari sisi petani, lahan dan tanamannya.
“Dari penilaian kami terhadap calon lokasi ini cukup layak dari kesiapan petani, lahan dan umur tanamannya sudah memasuki usia panen dan merupakan hamparan yang relatif luas” jelas Kadis.
“Sesuai data, di Kecamatan Parigi Selatan ini terdapat lahan sawah sekitar 3.100 hektar yang akan panen dari total 3.500 hektar luas sawahnya, dari 28.000 hektar luas baku sawah di Kabupaten Parigi Moutong, urai Kadis lebih lanjut yang didampingi Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas TPH Provinsi Sulawesi Tengah, Ir. Retno Erningtyas Sugyono, MP.
Selain itu Kadis juga menjelaskan bahwa panen nusantara serentak ini adalah bentuk bukti konkrit secara nasional terus terjadi panen, tanam dan panen lagi secara terus menerus dihampir semua wilayah termasuk di Sulawesi Tengah, sehingga ketersediaan beras sebagai komoditi pangan utama kita tercukupi setiap saat, bahkan terjadi surplus di beberapa wilayah.
Turut hadir dalam kunjungan lapangan tersebut, Kepala Karantina Pertanian Sulawesi Tengah, Kepala Balai Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Sulawesi Tengah, Sekretaris Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Parigi Moutong beserta jajarannya. (Ikb0323)